Ilustrasi seminar (Gambar: ieor.columbia.edu) |
Bagi mahasiswa mengikuti seminar adalah kegiatan yang biasa,
ada beragam seminar yang bisa diikuti di kampus. Tak jarang majalah dinding
kampus pun selalu dipenuhi poster-poster acara seminar dari berbagai macam
ilmu. Seminar biasanya berisi pengajaran akademis yang diberikan suatu
organisasi komersial atau profesional.
Selain menyampaikan materi akademis, di dalam seminar juga
sering diadakan dialog peserta dengan praktisi yang dijembatani oleh moderator
seminar. Sekarang dengan banyaknya pilihan seminar di kampus, mahasiswa dapat
dengan mudah memperoleh ilmu tambahan di luar kelas, bahkan belajar langsung
dari praktisi yang mengisi seminar.
Terlepas dari manfaat seminar di bidang akademis, sayangnya
ada sebagian mahasiswa yang hanya mengikuti seminar untuk mendapatkan selembar
sertifikat. Alasannya pun beragam, mulai dari mengumpulkan sertifikat sebagai
syarat mengikuti organisasi, syarat pengajuan sidang skripsi, syarat pengajuan
beasiswa atau untuk melamar pekerjaan. Semakin tenar instansi yang mengadakan
seminar atau pembicara yang hadir, kabarnya nilai lembar sertifikat itu semakin
berharga.
Tidak ada yang salah sebenarnya dalam pemberian sertifikat
seusai seminar, yang menjadi sia-sia adalah niat mengikuti seminar hanya untuk
memperoleh lembaran sertifikat. Bila kita jeli, sebenarnya ada banyak manfaat
dalam mengikuti seminar selain ilmu yang berharga. Berikut 4 manfaat yang bisa
mahasiswa dapat dalam mengikuti seminar:
1. Menambah Pengalaman
Di acara seminar Anda bisa mempelajari sesuatu lebih dalam
dengan ahlinya. Anda bahkan bisa bertanya langsung dengan sang ahli dan
memperoleh jawabannya saat itu juga. Rajin mengikuti seminar juga membuat Anda
tidak ketinggalan tren terkini di dunia akademis. Selain itu Anda juga akan
terbiasa untuk menerima pendapat orang lain yang memiliki pandangan berbeda.
Karena di dalam seminar semua peserta bebas memberikan pendapat untuk
memecahkan masalah.
2. Membangun Jaringan Profesional
Selain memiliki ilmu yang mumpuni, mahasiswa juga harus
memiliki jaringan profesional. Cara paling mudah adalah dengan mengikuti
seminar. Di sana Anda akan bertemu dengan banyak mahasiswa yang memiliki
ketertarikan ilmu yang sama, dan terkadang Anda juga akan bertemu dengan peserta
seminar yang juga praktisi.
Untuk membangun jaringan profesional di acara
seminar, Anda bisa memulainya dengan melakukan pembicaraan umum dengan peserta
seminar, misalnya bertanya tentang topik apa saja yang mereka harapkan saat
seminar berlangsung. Bila komunikasi sudah semakin nyaman cobalah untuk
berkenalan dan meminta kontak yang bisa dihubungi.
Kalau Anda lebih berani lagi, coba saja untuk berkenalan
dengan pembicara seminar setelah acara selesai. Beberapa dari mereka justru
sangat senang bila berkenalan dengan orang yang memiliki ketertarikan ilmu yang
sama. Semakin banyak jaringan profesional yang Anda bangun, semakin baik. Di
masa depan jaringan profesional dapat berguna di dunia kerja, bahkan jika masih
mahasiswa Anda dapat dengan mudah memperoleh informasi magang dari mereka.
3. Memperoleh Inspirasi
Salah satu alasan mengikuti sebuah seminar biasanya karena
si pembicara adalah praktisi yang Anda kagumi. Sehingga ketika mendengar kisah
sukses mereka saat seminar, dapat memotivasi Anda untuk menjadi pribadi yang
sukses pula.
Ilmu baru yang tidak Anda dapatkan di kelas juga bisa menjadi
inspirasi dalam segala hal, misalnya untuk mengerjakan suatu proyek freelance
atau sekadar tugas kuliah. Anda akan menjadi mahasiswa berkarakter karena
memiliki banyak pengalaman di luar kelas dan terbiasa menggunakan berbagai
sudut pandang dalam menyelesaikan tugas kuliah.
4. Melatih Komunikasi
Jarang ada orang yang menyadari bahwa dengan mengikuti
seminar dapat melatih kemampuan komunikasi. Di acara seminar kita tidak hanya
mendengarkan pembicara melakukan presentasi, tetapi terkadang juga dimintai
pendapat untuk menyelesaikan suatu masalah. Jarang ada orang yang berani
mengeluarkan pendapatnya karena kurang percaya diri.
Dengan rajin mengikuti
seminar, Anda secara perlahan akan terbiasa untuk mengeluarkan pendapat di
depan banyak orang dan menerima pendapat orang lain yang memiliki sudut pandang
berbeda. Selain itu, mental Anda juga akan terlatih dalam melakukan interaksi
di dunia akademis, karena terbiasa mengikuti dialog dengan praktisi selama
seminar.
Mengingat sertifikat seminar masih digunakan di beberapa
organisasi, jadikan lah sertifikat sebagai bonus dalam mengikuti seminar dan
ilmu sebagai tujuan utama. Manfaatkan juga seminar untuk meningkatkan soft
skill Anda, percayalah bahwa kemampuan sesungguhnya lebih berharga daripada apa
yang tertulis di atas kertas.
Sertifikat hanya akan digunakan sebagai tiket
masuk ketika Anda akan mendaftar sebagai anggota di sebuah organisasi atau
mendaftar pekerjaan, sesudahnya atasan lah yang menilai bagaimana kemampuan dan
pola kerja Anda di lapangan.
Komentar
Posting Komentar